Kesempatan Kedua Yunus 3:1-10 - Bible Verses for Strength Saat Teduh
Kesempatan Kedua
Yunus 3:1-10
Kegagalan atau kesalahan masa lalu dapat saja menghambat
kita untuk maju dan berkarya. Kadang perasaan tidak layak yang menghantui,
menghalangi kita untuk merespons panggilan Tuhan. Berbeda
dengan Yunus, kesalahan dan kegagalannya dalam mengerjakan panggilan pertama
Tuhan tidak menghambat langkah kakinya untuk kembali merespons panggilan-Nya
yang kedua. Ini kesempatan berharga untuk berpartisipasi kembali dalam
pekerjaan Allah. Kali ini Yunus pergi ke Niniwe sesuai dengan firman Allah.
Kepada kota Niniwe yang jumlah penduduknya lebih
dari 120.000 orang, Yunus memberitakan penghukuman Tuhan. Walaupun dengan berat
hati, Yunus tetap melaksanakan tugasnya. Dan hasilnya, raja dan seluruh
penduduk Niniwe, tidak terkecuali hewan ternak, merespons seruan ini dengan
bertobat sungguh-sungguh di hadapan Tuhan. Mereka berkabung dan berpuasa, serta
harus berbalik dari tingkah laku yang jahat.
Oleh karena pertobatan Niniwe, Allah tidak jadi
mendatangkan malapetaka kepada mereka.
Penduduk
Niniwe bukan hanya mendengarkan firman Allah yang disampaikan oleh sang nabi
saja, melainkan meresponsnya dengan ketaatan dalam pertobatan mereka. Meskipun
tidak menyukai, sang Nabi menjalankan panggilan-Nya dalam ketaatan penuh kepada
kehendak Allah.
Mungkin dalam kehidupan yang kita jalani, kita
pernah merasa tidak layak untuk melayani Tuhan karena kesalahan maupun
kegagalan pada masa lalu. Namun, kita perlu memahami satu hal, tidak ada
seorang pun yang layak untuk melayani Tuhan. Hanya oleh perkenanan yang
dianugerahkan-Nya, kita layak melayani Dia.
Tuhan tetap meminta kita untuk menjadi pemberita
firman yang bersuara bagi zaman ini, jangan pernah abaikan kesempatan yang
diberikan kepada kita. Biarlah bangsa-bangsa boleh mendengarkan berita
keselamatan dari Allah dan berbalik kepada-Nya melalui abdi-abdi-Nya yang
setia!
Posting Komentar untuk "Kesempatan Kedua Yunus 3:1-10 - Bible Verses for Strength Saat Teduh"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.