Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 FIGUR dalam Kitab Wahyu Pasal 12-13

 

7 FIGUR


7 FIGUR

PENDAHULUAN.

Kitab Wahyu adalah Kitab Perjanjian Baru yang terakhir yang paling luar biasa. Kitab ini merupakan suatu penyingkapan  ( 1:1-2, 20 ). suatu nubuat ( 1:3; 22:7 ,10, 18-19 ). Istilah “penyingkapan “ berasal dari bahasa Yunani apocalupsis, yang diterjemahkan “ wahyu “ (1:1). yang berisikan suatu penyingkapan dari nubuat-nubuat.

Berdasarkan bukti sejarah maupun bukti dari isi kitab itu sendiri menunjukkan bahwa Rasul Yohaneslah penulisnya. Ditulis pada tahun 90-96 sM. Isi kitab ini mencerminkan keadaan sejarah pada zaman Domitianus ketika ia menuntut agar semua warga negaranya memanggil dia “ Tuhan dan Allah” . Hal ini membuat pertentangan antara orang yang dengan sukarela mau memanggil dia Tuhan dengan orang Kristen yang mengakui bahwa hanya Yesus sajalah “ Tuhan dan Allah “. Kitab ini ditulis disaat orang Kristen mengalami penganiayaan yang hebat karena kesaksian mereka. Dan yang penulis akan bahas, yaitu salah satu bagian dari isi kitab ini adalah mengenai ke-7 figur yang ada di pasal 12 dan 13.

PEMBAHASAN.

Dalam pasal 12 dan 13  ada 7 Figur yaitu :

1.    Seorang perempuan, berselubung matahari, mewakili Umat Israel ( 12: 1-2 ).

2.    Naga merah padam dengan 7 kepala dan 10 tanduk  ( 12:3-4 ).

3.    Anak laki-laki yang menyatakan Kristus ( 12:5-6 ).

4.    Malaikat Mikhael melemparkan setan keluar dari surga ( 12:7-12 ).

5.    Anak wanita yang dianiaya naga itu ( 12:13-17 ).

6.    Binatang yang keluar dari laut yang menyatakan dictator dunia ( 13:2-10 )

7.    Binatang yang keluar dari dalam bumi ( 13:11-18 ). 

WAHYU PASAL 12.

Figur 1. Seorang perempuan, berselubung matahari, mewakili Umat Israel ( 12:1-2 ).

Ayat 1: Tampaklah suatu tanda besar. Pasal 12 memaparkan empat konflik besar diantara Allah dan iblis.

1)    Konflik iblis dengan Kristus dan pekerjaan penebusan-NYA.

2)    Konflik iblis dengan orang Israel yang setia.

3)    Konflik iblis dengan surga dan

4)    Konflik iblis dengan orang percaya.

Ayat 1: Seorang perempuan.  Perempuan ini menunjuk kepada orang Israel yang setia. Dengan perantaraan mereka sang Mesias ( yaitu bayi Kristus ) lahir didunia. Hal ini dinyatakan, tidak hanya oleh kelahiran anak itu, tetapi juga dengan menyebut matahari dan bulan  dan kedua belas bintang yang tentu saja menunjuk kepada dua belas suku Israel.

Figur 2. Naga merah padam dengan 7 kepala dan 10 tanduk ( 12: 3-4 ).

 

Ayat 3: Seekor naga merah padam yang besar. Naga ini adalah iblis. Tujuh kepala, tanduk dan mahkota itu barangkali melambangkan kuasanya yang besar.

Ayat 4: Sepertiga dari bintang-bintang . Mungkin ini menunjuk kepada kejatuhan iblis yang mula-mula dari surga dan malaekat-malaekat yang jatuh bersamanya, atau menunjuk kepada kekuatan yang besar yang dimiliki iblis di alam semesta atas mereka yang melawan kuasanya itu, iblis berusaha untuk membinasakan bayi Kristus 

Figur ke-3. Anak laki-laki yang menyatakan Kristus ( 12:5-6 )

Ayat  5: Seorang anak laki-laki. Anak laki-laki ini adalah Yesus Kristus dan perampasan anak ini menunjuk kepada kenaikan-NYA ke sorga setelah kebangkitan-NYA.

Ayat 6: Perempuan itu lari. Di sini perempuan ini menunjuk kepada orang Israel yang setia yang dianiaya selama bagian terakhir masa kesengsaraan itu ( band. 1260 hari, tepat separuh dari jangka waktu kesengsaraan itu :

1.    Selama masa kesengsaraan, orang Israel yang setia adalah orang Yahudi yang takut akan Allah serta menentang agama antikristus. Dengan jalan meneliti Kitab Suci secara tulus, mereka menerima kebenaran mengenai Yesus Kristus sebagai Mesias. Mereka menerima pertolongan ilahi selama masa tiga setengah tahun terakhir dari masa kesengsaraan itu, dan iblis tdak akan diizinkan untuk mengalahkan mereka sama sekali.

2.    Orang Israel yang menerima agama antikristus dan menolak kebenaran alkitabiah tentang Mesias akan dihukum dan dibinasakan pada hari-hari masa kesengsaraan besar.

 7 FIGUR dalam Kitab Wahyu Pasal 12-13

Figur ke-4 .Malaekat Mikhael melemparkan setan keluar dari surga (12:7-12 ).

Ayat 7-9: Peperangan di sorga. Masa kesengsaraan itu tidak hanya akan meliputi permusuhan rohani yang besar dibumi, tetapi juga peperangan di sorga. Iblis dan malaekat-malaekatnya akan berusaha mati-matian untuk mengalahkan Allah dan malaekat-malaekat-NYA di sorga.

1.    Iblis dikalahkan, dicampakkan ke bumi dan tidak diisinkan lagi untuk memasuki sorga.

2.    Sorga akan bersorak-sorak karena iblis bukan lagi merupakan suatu kekuatan rohani di udara. Pada saat yang sama, hal itu akan mengakibatkan “ celaka “ atas mereka yang ada dibumi. Kejatuhan iblis ini mungkin akan menjadi awal dari masa kesengsaraan besar.

Ayat 10: Pendakwara saudara-saudara kita. Iblis mendakwa orang percaya di hadapan Allah dengan mengatakan bahwa mereka melayani Allah hanya untuk keuntungan pribadi.

Ayat 11: Mereka mengalahkan dia.. Orang percaya yang setia di bumi mengalahkan iblis dengan jalan dibebaskan dari kuasanya oleh darah Anak Domba, dengan membulatkan tekad untuk membela Kristus dan dengan menunjukkan kerelaan untuk melayani Kristus tanpa pamrih.

Ayat 12: Iblis… dalam geramnya yang dahsyat. Iblis, setelah menyadari bahwa ia akan dibinasakan dan dalam waktu yang sangat singkat akan dikalahkan, hanya memiliki kuasa di bumi. Waktu yang singkat menunjuk kepada masa kesengsaraan. Geramnya yang dahsyatmengakibatkan penderitaan bagi orang yang kudus di-mana-mana.

 


Figur ke-5. Anak wanita yang dianiaya naga itu ( 12:13-17 ).

Ayat 13: Memburu perempuan . Iblis berusaha untuk membinasakan perempuan itu. Orang Israel yang menerima Kristus akan dikejar dan dianiaya oleh iblis dan pengikut-pengikut antikristus. Allah akan memberikan perlindungan adikodrati kepada orang kudus Israel selama masa ini.

Ayat  17: Naga …pergi memerangi. Iblis, yang dikurung dibumi, menyadari bahwa ia hanya mempunyai waktu yang singkat untuk menganiaya perempuan itu dan keturunannya yang lain. “Perempuan itu” barangkali menunjuk kepada orang Israel yang setia di Yudea, dan  “keturunannya yang lain “ menunjuk kepada orang Yahudi yang percaya dimanapun didunia.

WAHYU  PASAL 13.

Figur ke-6. Binatang yang keluar dari laut yang menyatakan dictator dunia ( 13:1-10 ).

Ayat 1: Seekor binatang keluar dari laut . Pasal 13 menggambarkan permusuhan antara antikristus dan Allah serta umat-NYA selama masa kesengsaraan itu. Seekor binatang yang keluar dari dalam laut itu adalah pemerintahan dunia yang besar dan terakhir dalam sejarah, yang terdiri atas sepuluh kerajaan dibawah kuasa antikristus. Laut melambangkan banyak bangsa. Iblis memberikan kuasanya kepada pemerintahan ini dan menggunakannya untuk melawan Allah dan umatnya (ay 2) untuk penjelasan malaekat mengenai binatang tersebut.

Ayat 2: Binatang … macam Tutul. Binatang ini, yaitu binatang dari ay 1, tidak hanya melambangkan kerajaan dunia bukan Yahudi pada akhir zaman, tetapi juga raja atas kerajaan itu.Binatang itu adalah seorang, sekejam seekor binatang buas, yang akan memperoleh kuasa politik dan agama di dunia pada zaman itu. Ia disebut sebagai “ manusia durhaka” dalam 2 Tes 2:3-4 dan “ antikristus “ dalam  1 Yoh 2:18 ( “anti “ berarti “ sebagai pengganti “ ; demikianlah antikristus itu akan mengaku bahwa ialah Kristus yang sejati, Mesias yang benar, Mat 24:24-25 ; 2 Tes 2:3-4 ). Ia akan mengikat perjanjian dengan bangsa Israel.

Ayat 3: Luka yang membahayakan hidupnya. Tampaklah kepada seluruh dunia bahwa antikristus telah menderita luka yang membahayakan hidupnya, namun dihidupkan kembali oleh kuasa adikodrati (ay 2 dan 14 ). Rupanya Allah akan mengisinkan Iblis untuk mencoba meniru kuasa Kristus. Barangkali ini menjadi cara utama iblis untuk memperdaya seluruh umat manusia ( band.2 Tes 2:9-10 ).

Ayat 4-6: Penyembahan kepada setan dan binatang besar. Sifat penuh mujisat dari binatang besar itu membuat dunia menyembah dia seperti yang diharapkan dan terdapat dalam Yes,14:14. Setan berambisi merebut posisi Allah Bapa, yang diwujudkan oleh antikristus (binatang besar ) mengambilnya selama tiga setengah tahun.

Ayat 7-8: Penguasa Dunia oleh binatang Besar.

a.    Berperang melawan orang-orang kudus , selama masa kesengsaraan itu, orang harus memilih apakah mereka akan mengikuti jalan yang mudah terenak dari agama baru atau akan mengikuti Tuhan Yesus Kristus dengan percaya dan tetap setia.

b.    Ia berkuasa atas setiap suku, bangsa, umat dan bahasa.

c.     Antikristus memperkenalkan dirinya sebagai allah dan memiliki kuasa adikodrati atas dunia dan roh jahat ( 2 Tes 2:4-9 ), karena itu banyak orang akan menyembahnya.

Ayat 8: Anak Domba yang telah disembeli.  Kematian Kristus yang menebus demi keselamatan umat manusia telah ditetapkan sejak penciptaan dunia. ( 17:8; Kej.3:15; 1 Pet.1:18-20 ).

Ayat 9-10: Panggilan agar mendengar. Panggilan dan seruan Tuhan untuk mendengar ditujukan kepada perorangan, karena  yang sungguh percaya minoritas. Ini ciri “ panggilan “ Tuhan sepanjang zaman. “ Baran siapa”  individu sifatnya persekutuan sedunia atau sedenominasi yang berkenaan dengan pribadi-pribadi. Dalam setiap periode (zaman )  Tuhan tetap memanggil orang yang mau mendengar, ( Mat 11:15 ; 13:9,43 ; Mark. 4:9,23; Luk.8:8; 14 :35 ). Panggilan Masa Tribulasi ini juga dimasa gereja.

Ayat 10: Ada banyak yang mati syaid dalam masa Tribulasi Besar. Peringatan Tuhan adalah ketabahan dan menjaga iman.

Figur ke 7. Binatang yang keluar dari dalam bumi.( 13:11-18 ).

Seekor Binatang lain . Binatang ini akan membantu binatang yang pertama (ay 2) mengarahkan dunia menyembah antikristus dan menyesatkan manusia dengan mengerjakan mujisat-mujisat yang besar. ( Ul.13:1-3 ; 2 Tes 2:9-12 ) ia juga disebut  “ nabipalsu “.

Ayat 11-12: Pribadinya. Asal usul negaranya maupun geografisnya tidak jelas mungkin sama dengan Why 19:20 dan 20:10. Ia mirip setan karena berbicara seperti naga. Peranan dan sifatnya seperti tokoh agama yang berpenampilan sebagai tokoh politik yaitu binatang besar pertama, ia diberi kuasa setan. Dalam beberapa cara pelayanannya akan meniru Roh Kudus ( 2 Tes 2:9-10 ).

Ayat 13-15: Perbuatan Ajaib / Mujisat. 

a.    Ia menurunkan api dari langit kebumi didepan mata semua orang. 

b.    Ia menyerahkan mereka yang diam dibumi dengan tahta.

c.     Patung disembah dan diberi nyawa, bagi yang tak mau dibunuh.

Ayat 16-18: Penguasaan Pusaran dunia. Tanda Antikristus akan berusaha memperoleh kuasa total yang besar atas dunia ekonomi. Tanda ditangan dan dahi 666 sebagai tanda pengikut antikristus dan sistim perdagangan jual beli harus memakai tanda itu. Pembunuhan masal bagi yang tidak memakai tanda itu.

KESIMPULAN.

Sebagai suatu kitab apokaliptis, beritanya disampaikan dalam bentuk lambang yang menggambarkan kenyataan-kenyataan tentang masa dan peristiwa yang akan datang. Secara khusus kitab ini menonjolkan angka tujuh, angka yang melambangkan kesempurnaan atau kepenuhan. Oleh karena itu Gereja Tuhan atau setiap orang percaya, supaya tetap memelihara hubungan dengan Tuhan karena hanya didalam Dia kita beroleh jaminan terhindar dari malapetaka-malapetaka yang mengerikan yang telah dinubuatkan didalam kitab ini.

Posting Komentar untuk "7 FIGUR dalam Kitab Wahyu Pasal 12-13"