KASIH YANG MENYATUKAN | Khotbah Natal 2023
Nyanyian ziarah Daud. Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun! Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya. Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab di sanalah Tuhan memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya. Mazmur 133:1-3.
Tema yang diberikan panitia
natal kali ini adalah ” Kasih yang Menyatukan” Ayat tema yang diberikan adalah
Mazmur 133:1-3, yang berbunyi ”Nyanyian ziarah. Sungguh alangkah baiknya dan
indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama denga rukun !. Seperti minyak yang
baik diatas kepala, meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya. Seperti
embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab ke sanalah
TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya.”
Sebagai anak-anak Tuhan,
kita harus saling mengasihi. ” nilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling
mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. Tidak ada kasih yang lebih besar
dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabatsahabatnya.”(Yohanes
15:12-13). Hari ini kita memperingati Natal, yang adalah bukti kasih Allah
kepada umat manusia. Betepa tidak, kita orang-orang berdosa. Sesungguhnya
sebagai orang-orang yang berdosa, kita layak menerima penghukuman. Tetapi oleh
karena kasih Tuhan, maka kita beroleh kemurahan Tuhan. Saat kita percaya kepada
Tuhan Yesus, maka semua dosa kita ditebus. Karena Allah sudah mengasihi kita,
maka sudah selayaknya kita juga harus hidup saling mengasihi.
Salah satu bukti kasih itu
adalah kita mau hidup rukun satu dengan yang lain, sesuai dengan ayat tema saat
ini. Pemerintah sendiri, sangat memperhatikan masalah ini. Itu sebabnya di
setiap lingkungan dimana kita tinggal, ada istilah Rukun Tetangga atau RT, dan Rukun
Warga atau RW. Dibentuknya RT dan RW tentu dengan satu tujuan agar tercipta kerukunan
mulai dari lingkungan terkecil dalam masyarakat.
Mengapa
kerukunan itu penting?
Kerukunan menjadi salah satu
hal yang sangat penting, sebab bila masing-masing warga masyarakat maupun
jemaat memiliki hubungan yang dekat dan erat, dan saling mengenal satu dengan
yang lain, mereka bisa bekerjasama dan saling tolong menolong, sehingga tidak
ada "gap" diantara mereka. Ada pepatah yang mengatakan bersatu kita
teguh, bercerai kita runtuh", atau dalam ada juga dalam bahasa Jawa
"Crah agawe bubrah, rukun agawe santoso". Kedua ungkapan ini
menggambarkan ada dampak, kuasa yang luar biasa dan ada sesuatu yang bermakna
ketika ada persatuan dan kerukunan diantara umat manusia.
Alkitab menyatakan bahwa kerukunan itu merupakan sesuatu yang baik, indah dan memiliki nilai istimewa dimata-Nya. Sesuatu yang dapat menggerakkan hati Tuhan, sehingga Dia akan memberikan apa yang kita perlukan. " Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapaku yang di Sorga" ( Matius 18:19). Jadi hidup dalam kerukunan adalah kehendak Tuhan bagi kita sekalian, gereja dan umat yang telah ditebus-Nya.
Dalam doaNya, Yesus berkata ".... supaya mereka menjadi satu, sama seperti
Engkau ya Bapa didalam Aku dan Aku di dalam Engkau, agar mereka juga didalam
kita, supaya dunia percaya bahwa Engkaulah yang telah mengurus Aku." (
Yohanes 17:21). Jadi jemaat Tuhan harus selalu rukun dan bersatu. Jangan ada
permusuhan, pertengkaran, kebencian, sakit hati dan sebagainya. Semua itu hanya
akan menjadi penghambat berkat Tuhan tercurah bagi kita. Sebaliknya jika kita
rukun dan bersatu, segala berkat akan dicurahkan Tuhan. " Sebab kesanalah
Tuhan memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya".( Mazm 133:3
b)
Dalam setiap komunitas
gereja, pasti banyak perbedaan, namun jangan sampai perbedaan itu membuat kita
merasa tidak memerlukan orang lain dan menyepelekan mereka. Perbedaan justu
merupakan sesuatu yang indah yang harus kita syukuri. Justru dengan perbedaan
yang ada membuat kita saling melengkapi dan menimbulkan semangat bekerjasama.
Beberapa
hal yang perlu kita perhatikan tentang kasih
Mari kita perhatikan
beberapa hal yang perlu kita perhatikan tentang kasih.
1.
Kasih adalah bukti iman kita kepada Tuhan
2.
Kasih adalah ukuran cinta kita kepada Tuhan dan sesama
3.
Kasih memerlukan pengorbanan dan kesiapan untuk taat.
4. Kasih
adalah alat kesaksian yang paling efektif ( Yak 2:14-17 )
Penutup
Efesus 4:32" Hendaklah
kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni,
sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu".
Posting Komentar untuk "KASIH YANG MENYATUKAN | Khotbah Natal 2023"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.