MENELADANI YESUS
Markus 10:45,” Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang
Markus 10:45,” Karena Anak
Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk
memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." Anak manusia
adalah istilah bagi Yesus. Kalau ada gelar untuk Tuhan Yesus di Alkitab yang paling
disukai Tuhan Yesus adalah ‘Anak Manusia”. Mengapa Yesus memakai istilah anak manusia,
ini dilator belakangi dalam kitab Daniel, dimana Daniel mendapat penglihatan
ada seorang serupa Anak Manusia, turun dari langit. Yesus memakai istilah Anak
Manusia, untuk menyatakan bahwa “Saya bukan manusia biasa”. Saya ini adalah
manusia yang turun dari langit, dari sorga seperti yang dilihat oleh nabi
Daniel.
Tujuan Tuhan Yesus datang ke
dunia.
Tuhan Yesus datang ke dalam
dunia ini untuk banyak tujuan. Tujuan utamanya yaitu untuk menebus dosa
manusia. Tetapi tujuan yang lainnya diantaranya adalah supaya kita bisa
meneladani Dia, sehingga apa yang Yesus lakukan, kita bisa ikuti dan menirunya.
Hal ini juga dapat dilihat dalam Matius 20:28,”sama seperti Anak Manusia datang
bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya
menjadi tebusan bagi banyak orang." Disitu ada istilah “sama seperti”.
Artinya kita sebenarnya di suruh untuk meneladani Tuhan Yesus. Hidup seperti
Tuhan Yesus.
Apa yang dilakukan oleh Tuhan
Yesus?
Kalau kita mau meneladi Tuhan
Yesus, maka kita perlu tahu apa yang Tuhan Yesus lakukan. Untuk itu mari kita
perhatikan apa yang dilakukan oleh Tuhan Yesus.
1. Datang
Tuhan Yesus banyak menggunakan kata “datang”
dan bukan lahir. Matius 5:17,"Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang
untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk
meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya”.
Lukas 19:10,”Sebab Anak Manusia datang untuk
mencari dan menyelamatkan yang hilang."
Yohanes 10:10,” Pencuri datang hanya untuk
mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai
hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.
Yesus tidak menggunakan kata ”Aku lahir”,
tetapi ” Aku Datang”. Apa artinya? Perhatikan misalnya kata” saya datang”.
Sebelum saya kesini, saya sudah ada belum? Sudah tentunya, walaupun belum di
sini, mungkin masih di rumah atau di jalan. Saya sudah harus ada sebelum saya
datang. Saya mengambil keputusan datang, lalu saya datang,sehigga saya tiba
disini. Berarti datang itu menunjukkan bahwa saya sudah ada sebelumnya.
Kalau Tuhan Yesus berkata,” Aku Datang”, itu
artinya menunjukkan bahwa sebelum datang, Dia sudah ada. Yohanes 6:38,” Sebab
Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk
melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku”. Yohanes 8:58,” Kata Yesus
kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi,
Aku telah ada."
2. Bukan untuk
dilayani, melainkan untuk melayani.
Kalau ada pemimpin atau pembesar datang kepada
kita, dia pasti akan dilayani. Tapi Yesus, sekalipun memilliki jabatan yang
tinggi, bukan sekedar presiden, Dia Tuhan, Allah, Kalau dia minta tidak
dilayani saja, itu pasti hal yang luar biasa. Tapi Tuhan Yesus bukan sekedar,
tidak mau dilayani, tetapi justru mau melayani.
Hidup Yesus memang penuh dengan pelayanan.
Markus 1:38,” Jawab-Nya: "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota
yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu
Aku telah datang ." Yohanes 4:34,” Kata Yesus kepada mereka:
"Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan
pekerjaan-Nya.”
3. Untuk memberikan
nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang.
Yesus lahir untu mati. Semua orang lahir untuk hidup. Tapi
Yesus lahir justru untuk mati. Mengapa Yesus harus mati? Karena Dia mau
menjadii tebusan bagi banyak orang.
Apa yang kita teladani dari
Tuhan Yesus?
1. Kita
harus melayani ( Mark 10:43-44)
Markus 10:43-45.” Tidaklah demikian di antara
kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi
pelayanmu. dan barangsiapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kamu,
hendaklah ia menjadi hamba untuk semuanya. Karena Anak Manusia juga datang
bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya
menjadi tebusan bagi banyak orang." Kalau Yesus sudah datang untuk
melayani kita, maka kita harus membalas dengan melayani Dia.
2. Menyerahkan
nyawa( Mark 10:45) Kalau untuk memberikan nyawa untuk tebusan,
mustahil kita lakukan. Tapi memberikan nyawa, bisa kita lakukan. Orang yang
percaya Yohanes 3:16 juga harus melakukan 1 Yohanes 3:16.
Yohanes 3:16,” Karena begitu besar kasih Allah
akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya
setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang
kekal.”
1 Yohanes 3:16,” Demikianlah kita ketahui kasih
Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kitapun
wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita”.
Arti menyerahkan nyawa adalah kita rela berkorban untuk
saudara-saudara kita. Pelayanan bukan pelayanan tanpa pengorbanan. Semangat
natal adalah semangat berkorban. Itulah hakikat pelayanan kita.
Penutup
Meneladani seorang tokoh yang
terkenal dan kharismatik memang baik, tetapi seringkali membuat kita kecewa
karena ternyata ada begitu banyak dosa yang telah dilakukannya. Firman Tuhan
mengajak kita agar meneladani Yesus Kristus di dalam kehidupan sehari-hari
dengan menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus.
Kita meneladani Yesus Kristus karena Dia tidak menyayangkan keberadaanNya
sebagai Tuhan sebagai hal yang harus dipertahankan.
Demi menyelamatkan umat
manusia, Dia rela menjadi manusia dan meninggalkan kenikmatan, meninggalkan
kesenangan, meninggalkan sorga dan rela mati di kayu salib. Yesus mau merendahkan
diri dan rela menjadi miskin agar kita menjadi kaya dalam anugerah. Dia tidak berbuat
dosa dan tidak ada dusta di dalam diriNya. Dia setia dan murah hatiNya. Ada
begitu banyak teladan yang diberikan Yesus kepada kita dan apabila kita
mengikutiNya serta menjadikanNya seorang teladan, kita tidak akan pernah
kecewa. Mari menjadikan Yesus sebagai teladan di dalam hidup kita dan
percayalah kita tidak akan pernah kecewa dibuat-Nya karena Dia adalah setia dan
adil. Terpujilah nama Tuhan.
Posting Komentar untuk "MENELADANI YESUS"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.