Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menjalani Proses Kehidupan

Cara Menjalani Proses Kehidupan

Tuhan terus mengingatkan kita: “Bahwa sekarang dibutuhkan kebangunan rohani dan pemulihan segala sesuatu untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan Tuhan dalam perjalanan rohani ini. Dan dalam perjalanan spiritual ini, kita sebenarnya seperti pelari di jalur 'maraton', jadi ini adalah perjalanan yang panjang.” Pemulihan segala sesuatu ditentukan oleh seberapa cepat kita 'dipersiapkan', namun Roh Kudus kembali mengingatkan kita bahwa kesiapan yang sesungguhnya juga ditentukan oleh seberapa sabar dan dewasa kita dalam menjalani proses yang telah Tuhan tetapkan.

Roh Kudus memberikan ayat di bawah ini sebagai pedoman untuk menjalani proses kehidupan.

1 Tesalonika 5:15-22 “Perhatikanlah, supaya jangan ada orang yang membalas jahat dengan jahat, tetapi usahakanlah senantiasa yang baik, terhadap kamu masing-masing dan terhadap semua orang. Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. Janganlah padamkan Roh, dan janganlah anggap rendah nubuat-nubuat. Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik. Jauhkanlah dirimu dari segala jenis kejahatan.

1.   Jagalah hati kita dengan segala kewaspadaan.

Kita telah diberi pengampunan oleh Allah dari segala dosa. Sehingga kita mampu menyikapi semua 'gesekan, konflik, dan benturan' dengan hati yang mudah memaafkan dan melupakan kesalahan orang lain!

Yakinlah bahwa hidup akan jauh lebih ringan jika hati kita terbebas dari segala bentuk konflik batin! Konflik batin membuat hidup menjadi sulit bahkan membuat kita enggan menjalani hidup. Iblis selalu mengambil kesempatan di bidang ini untuk menghentikan kita dan mempersulit kita untuk menjalani hidup kita. Oleh karena itu, jangan tertipu! Setiap kali kita mulai merasa marah, kecewa, kesal, dendam, atau emosi kita mengarah ke arah yang negatif, maka itu pasti berasal dari iblis. Segera ambil tindakan untuk menyerahkan diri kepada Tuhan (melepaskan pengampunan), sehingga iblis akan lari dari kita!

2.  Bersukacitalah selalu.

Kita perlu mengondisikan hati kita untuk tetap bersukacita dalam segala keadaan. Ini memang kehidupan yang tidak sekedar 'melawan arus', tetapi menciptakan arus baru di tengah dunia yang penuh duka, amarah, dan kebencian. Bagaimana tidak, hanya karena 'masalah sepele' orang bisa kehilangan keceriaan. Jika hal ini terus terjadi dalam kehidupan orang percaya, maka bukannya membawa perubahan, kita malah menjadi pribadi yang memancarkan kepahitan!

Saya jadi mengerti bahwa kita sesungguhnya adalah PORTAL SPIRITUAL. Semua makhluk dan berbagai dimensi spiritual dapat memanifestasikan dirinya melalui hidup kita! Maka pastikan kita selalu bergaul atau berinteraksi dengan Tuhan, maka SUKACITA akan segera terwujud dari dalam diri kita. Dengan siapa kita bergaul akan menentukan seperti apa diri kita. Pastikan kita bergaul dengan ROH KUDUS sebagai satu-satunya sumber sukacita. Dia nyata. Bagian kita adalah terus berkomunikasi dan memikirkan hal-hal yang dari Roh! Secara alami, sukacita sejati akan terpancar melalui kita!!

3.   Berdoa tanpa henti.

Jagalah persekutuan kita dengan Tuhan dalam segala keadaan. Pastikan setiap hari ada waktu sholat (sendirian dengan Tuhan) dan tanggapi semuanya dengan doa. Ingat, doa orang benar sangat kuat! Jadi, untuk apa menggunakan cara lain jika kita sudah tahu bahwa doa memiliki kekuatan yang lebih besar untuk mengubah segalanya? Jadilah doa yang benar!

4.  Bersyukurlah dalam segala keadaan.

Hal ini tidak hanya dilakukan oleh orang beriman, bahkan orang yang tidak beriman pun melakukannya. Jadi jangan sampai tingkat syukur kita di bawah rata-rata. Harus lebih melimpah! Kita bahkan harus terus mencari alasan untuk bersyukur dalam segala keadaan, karena pasti ada hal yang bisa kita syukuri setiap hari.

Misalnya saat kita bangun pagi dan sudah bisa bernafas sudah cukup kita bersyukur. Jadi ada segudang alasan untuk bersyukur. Dengan demikian, hidup kita akan terus menghadirkan 'aura positif' yang menyegarkan kehidupan orang lain yang berinteraksi dengan kita.

5.  Pastikan semangat kita terus berkobar (membangun manusia batiniah menjadi gaya hidup permanen).

Berdoa dalam roh, menyatakan dan membayangkan Firman, dan beribadah sampai roh kita tergugah, semua ini akan mengobarkan semangat kita. Kita akan dibawa oleh Roh Kudus untuk berdiri di hadapan Tuhan dan memerintah bersama Dia dalam kehidupan kita sehari-hari.

6.   Terus fokus hanya pada apa yang Tuhan katakan.

Fokus pada identitas yang Tuhan tetapkan dan fungsi serta peran kita dalam pergerakan.

Pastikan kita konsisten melakukan 6 hal di atas dalam 'marathon journey' hidup kita. Dengan demikian, hidup kita akan selalu 'terjaga seluruhnya' dalam segala keadaan. Sehat, kuat, dan bertenaga! Amin.

 


Posting Komentar untuk "Cara Menjalani Proses Kehidupan"