Cara mendisplinkan diri dalam membangun Rohani
Roh Kudus terus mendorong untuk mendisiplin diri dalam jam
doa khususnya di pagi hari! Saya mendapati bahwa pelatihan membangun manusia
rohani sangat penting untuk dilakukan di pagi hari. Entah mengapa saya
merasakan adanya 'urgensi' yang berbeda. Seolah Roh menegaskan untuk berfokus
membangun manusia roh dan bergerak di dalam roh, sebab perubahan di dalam roh
akan terjadi 'paralel' di alam lahiriah.
Ibrani 11:3 (TSI3)
Dengan percaya penuh, kita mengerti bahwa Allah menciptakan segala
sesuatu yang ada di langit dan bumi hanya dengan perkataan-Nya. Segala sesuatu
yang kelihatan ini diciptakan dari hal-hal yang tidak kelihatan.
Pilihan ada di tangan kita: Mau bergumul dalam hidup sehari -
hari atau membangun manusia roh dengan segenap hati, jiwa, dan kekuatan. Saya
mendapati, seringkali alasan orang mengurungkan niat untuk membangun manusia
rohaniah di pagi hari adalah faktor tubuh yang lelah, lemah serta belum siap
untuk diajak melompat, menari, dan bersorak. Oleh karenanya, kita perlu MELATIH
TUBUH kita kembali untuk mengejar hal - hal yang kekal atau ilahi dan realita
Tuhan secara sungguh - sungguh.
1 Korintus 9:24-27 (TB) Tidak tahukah kamu, bahwa dalam
gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi bahwa hanya satu
orang saja yang mendapat hadiah? Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu
memperolehnya! Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan,
menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh
suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi.
Sebab itu aku tidak berlari tanpa tujuan dan aku bukan petinju yang sembarangan
saja memukul. Tetapi aku melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya
sesudah memberitakan Injil kepada orang lain, jangan aku sendiri ditolak.
Kata “melatih” diambil dari kata Yunani, 'hupopiazo'. Kata
itu memiliki arti dipukul sampai lebam, memar atau berwarna hitam kebiruan. Bisa
juga diartikan seperti seorang petinju yang berlatih dengan disiplin diri yang
sangat keras.
Saya tiba - tiba menyadari bahwa tubuh kita ini adalah bait
Roh Kudus, maksudnya akan berfungsi menyatakan kemuliaan Tuhan jika dilatih
dengan keras mengikuti keinginan Roh. Pelatihan tubuh dalam membangun manusia
rohani merupakan manifestasi dari pelatihan manusia roh itu sendiri. Roh akan
terus melakukan adjustment atau penyesuaian terhadap diri kita agar semakin
selaras dengan keinginan Roh! Jadi bagian kita adalah MEMAKSA diri kita untuk
membangun manusia rohani tiap pagi. Saat tubuh kita sedang lemah, itu merupakan
saat yang terbaik untuk melatihnya.
Pada saat yang bersamaan tidak perlu berpikir tentang hal -
hal yang buruk, seperti bagaimana jika nanti menjadi sakit, kecapean, ataupun
kurang tidur. Singkirkan pikiran - pikiran seperti itu! Ganti dengan pikiran
yang sebaliknya: Jika kita lelah, capek, dan sakit, kita perlu membangun
manusia roh kita agar tubuh kembali sehat!
Saya merasa, Roh sedang membangun kembali mezbah doa yang
sejati di pagi hari. Di mana tubuh (seluruh diri kita) menjadi persembahan yang
hidup dan memperkenan hati Tuhan!
Posting Komentar untuk "Cara mendisplinkan diri dalam membangun Rohani"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.