Matius 1 - Pentingnya silsilah keturunan dalam tradisi Yahudi
Matius 1:1-17 Silsilah keturunan dalam tradisi Yahudi
memiliki arti penting yang sangat besar. Dalam ayat ini memberikan silsilah
keturunan Yesus Kristus, dari Abraham hingga Yusuf, suami Maria. Silsilah ini
menunjukkan bahwa Yesus adalah keturunan dari garis keturunan yang dijanjikan
kepada Abraham dan Daud. Dalam budaya Yahudi, silsilah keturunan merupakan hal
yang sangat penting karena menunjukkan asal-usul dan warisan keluarga.
Melalui silsilah ini, kita dapat melihat bagaimana Allah
telah mengatur dan mempersiapkan segala sesuatu untuk kedatangan Yesus sebagai
Mesias yang dijanjikan. Seperti yang tercatat dalam silsilah, Yesus adalah
keturunan dari Abraham, yang dijanjikan akan menjadi "berkat bagi semua
bangsa di bumi" (Kejadian 12:3), dan dari Daud, yang dijanjikan bahwa
"salah satu keturunannya akan duduk di atas takhta kerajaannya
selamanya" (2 Samuel 7:16).
Silsilah keturunan ini juga menunjukkan bahwa Yesus adalah
bagian dari sejarah Israel dan bahwa Allah telah mempersiapkan sejarah Israel
untuk kedatangan-Nya sebagai Mesias. Selain itu, silsilah ini menunjukkan bahwa
Yesus adalah bagian dari keluarga manusia, dan dengan menjadi manusia, Dia
dapat menjadi Juruselamat bagi umat manusia.
Dalam tradisi Yahudi, pentingnya silsilah keturunan dapat dilihat
dalam hukum pewarisan dan keturunan. Seorang Yahudi dianggap sebagai anggota
suku tertentu dan memiliki hak warisan berdasarkan silsilah keturunannya. Oleh
karena itu, silsilah keturunan sangat penting dalam menentukan identitas,
status, dan hak seseorang dalam masyarakat Yahudi.
Secara keseluruhan, silsilah keturunan dalam tradisi Yahudi,
termasuk silsilah dalam Kitab Matius 1:1-17, memiliki arti penting yang sangat
besar karena menunjukkan asal-usul, warisan keluarga, dan status seseorang
dalam masyarakat. Dalam konteks Kitab Matius, silsilah ini juga menunjukkan
bahwa Yesus adalah Mesias yang dijanjikan dan bahwa Allah telah mempersiapkan
segala sesuatu untuk kedatangan-Nya sebagai Juruselamat bagi umat manusia.
Berikut adalah tabel silsilah keturunan menurut Kitab Matius
1:1-17:
No. |
Nama |
Ayah |
1 |
Abraham |
Terah |
2 |
Ishak |
Abraham |
3 |
Yakub |
Ishak |
4 |
Yehuda |
Yakub |
5 |
Peres |
Yehuda |
6 |
Hezron |
Peres |
7 |
Aram |
Hezron |
8 |
Aminadab |
Aram |
9 |
Naason |
Aminadab |
10 |
Salmon |
Naason |
11 |
Boas |
Salmon |
12 |
Rut |
Boas |
13 |
Obed |
Rut |
14 |
Ishai |
Obed |
15 |
Daud |
Ishai |
16 |
Salomo |
Daud |
17 |
Rehabeam |
Salomo |
18 |
Abia |
Rehabeam |
19 |
Asa |
Abia |
20 |
Yosafat |
Asa |
21 |
Yoram |
Yosafat |
22 |
Uzia |
Yoram |
23 |
Yotam |
Uzia |
24 |
Ahaz |
Yotam |
25 |
Hizkia |
Ahaz |
26 |
Manasye |
Hizkia |
27 |
Amon |
Manasye |
28 |
Yosia |
Amon |
29 |
Yekhonia |
Yosia |
30 |
Sealtiel |
Yekhonia |
31 |
Zerubabel |
Sealtiel |
32 |
Abiud |
Zerubabel |
33 |
Eliakim |
Abiud |
34 |
Azor |
Eliakim |
35 |
Sadok |
Azor |
36 |
Akhim |
Sadok |
37 |
Eliud |
Akhim |
38 |
Eleazar |
Eliud |
39 |
Matan |
Eleazar |
40 |
Yakub |
Matan |
41 |
Yusuf |
Yakub |
42 |
Yesus |
Yusuf (suami Maria) |
Silsilah ini dimulai dari Abraham, bapak bangsa Israel, dan
melalui berbagai tokoh penting dalam sejarah Israel, seperti Yakub, Yehuda,
Daud, Salomo, dan Zerubabel, hingga akhirnya mencapai Yusuf, suami Maria, dan
kelahiran Yesus sebagai Mesias. Silsilah ini menunjukkan bagaimana Allah
mempersiapkan sejarah Israel dan memenuhi janji-Nya mengenai kedatangan Mesias
dari garis keturunan Daud.
Matius 1:18-25 berisi kisah kelahiran Yesus Kristus menurut Injil Matius.
Berikut adalah tafsir dari pasal ini:
Pasal ini memulai kisah kelahiran Yesus Kristus dengan
menyebutkan bahwa Maria, tunangan Yusuf, telah hamil oleh Roh Kudus sebelum
mereka tinggal bersama. Ini adalah sebuah mukjizat dari Allah yang memungkinkan
kelahiran Yesus sebagai Anak Allah yang sejati dan membuktikan bahwa ia adalah
Mesias yang telah dinubuatkan dalam Alkitab. Namun, Yusuf awalnya tidak yakin
untuk melanjutkan rencana pernikahannya dengan Maria, karena ia tidak tahu
bahwa Maria telah mengandung oleh Roh Kudus.
Namun, dalam sebuah mimpi, malaikat Tuhan menampakkan diri
kepada Yusuf dan meyakinkannya bahwa kelahiran Yesus adalah bagian dari rencana
Allah. Malaikat itu memberitahu Yusuf untuk tidak takut untuk mengambil Maria
sebagai istrinya, dan memberitahu bahwa anak yang dikandung oleh Maria adalah
dari Roh Kudus dan akan menjadi Anak Allah yang diselamatkan umat manusia dari
dosa.
Yusuf kemudian melakukan apa yang diperintahkan oleh malaikat
Tuhan dan mengambil Maria sebagai istrinya, meskipun ia tidak memiliki hubungan
seksual dengan Maria sampai setelah kelahiran Yesus. Ketika Yesus lahir, Yusuf
memberikan nama Yesus kepadanya, sesuai dengan perintah dari malaikat Tuhan.
Pasal ini adalah bahwa kelahiran Yesus Kristus adalah sebuah mukjizat yang dilakukan oleh Allah. Allah memilih Maria untuk menjadi ibu Yesus dan menunjukkan kebesaran-Nya melalui kelahiran-Nya. Karena Yesus dikandung oleh Roh Kudus, ia adalah Anak Allah yang sempurna dan dapat menyelamatkan umat manusia dari dosa. Yusuf, sebagai ayah angkat Yesus, memainkan peran penting dalam melindungi dan membesarkan Yesus dalam keluarga yang saleh dan mengajarkan-Nya tentang Allah.
Buku referensi yang dapat membantu untuk memperdalam
pemahaman tentang tafsir dari pasal ini antara lain:
- "The Gospel According to Matthew" karya Leon Morris,
- "Matthew" karya R.T. France,
- "Matthew: A Commentary on His Handbook for a Mixed Church Under Persecution" karya Craig S. Keener.
Posting Komentar untuk "Matius 1 - Pentingnya silsilah keturunan dalam tradisi Yahudi"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.