Bakat rohani kepada Bezaleel dan Aholiab
Keluaran 31:1-11 berbicara
tentang pemberian bakat rohani kepada Bezaleel dan Aholiab untuk memimpin dalam
pekerjaan pembangunan Kemah Pertemuan, yang merupakan tempat ibadah khusus bagi
orang Israel selama perjalanan mereka di padang gurun.
Ayat 1-5 menjelaskan bahwa
TUHAN memanggil Bezaleel dan memberinya keahlian, pengetahuan, dan kecerdikan
untuk melakukan berbagai pekerjaan kerajinan. Bezaleel dipenuhi Roh Allah,
memberinya keahlian dalam pembuatan benda-benda kerajinan seperti ukiran kayu,
pekerjaan emas, perak, dan tembaga, pembuatan kain ungu tua, kain biru, dan
kain kirmizi, serta keahlian dalam berbagai bentuk kerajinan lainnya.
Ayat 6-11 menjelaskan bahwa
Bezaleel akan dibantu oleh Aholiab, yang juga diberkati oleh TUHAN dengan keahlian
dan pemahaman dalam kerajinan. Mereka berdua akan memimpin semua pekerjaan
pembangunan Kemah Pertemuan, membimbing dan melatih para pekerja untuk
melaksanakan rencana Allah dengan baik.
Tafsiran umum dari pasal ini
adalah bahwa Allah memberikan bakat rohani dan keahlian tertentu kepada
orang-orang tertentu untuk melayani-Nya secara khusus dalam pekerjaan-Nya.
Bezaleel dan Aholiab diberikan karunia-karunia ini untuk membangun tempat
ibadah yang suci bagi umat Israel. Ini menggarisbawahi pentingnya memberdayakan
dan menggunakan bakat-bakat yang diberikan oleh Allah untuk kemuliaan-Nya.
Tafsiran ini juga
mengingatkan kita bahwa setiap orang memiliki bakat dan karunia yang unik, dan
kita dapat menggunakannya untuk melayani Allah dan orang lain. Ketika kita
memanfaatkan bakat dan karunia-karunia ini dengan penuh tanggung jawab dan
untuk tujuan yang benar, kita dapat berpartisipasi dalam pekerjaan Allah di
dunia ini.
Itulah tafsiran singkat dari
Kitab Keluaran 31:1-11. Harapannya, penjelasan ini memberikan gambaran tentang
konteks dan pesan inti dari ayat-ayat tersebut.
Posting Komentar untuk "Bakat rohani kepada Bezaleel dan Aholiab"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.