Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa yang membuat Daud sehingga dia memuji Tuhan? | Renungan Mazmur 18:1-20

Apa yang membuat Daud sehingga dia memuji Tuhan? | Renungan Mazmur 18:1-20


Dalam pasal ini, Daud mengungkapkan beberapa alasan mengapa ia memuji Tuhan:

1.   Pertolongan dalam kesulitan: Daud berbicara tentang bagaimana Tuhan telah membantunya dalam saat-saat kesulitan dan ancaman yang besar. Dalam ayat-6, ia mengatakan bahwa "tali-tali dunia mencekik aku," tetapi Tuhan telah melepaskannya dari kekerasan dan ancaman tersebut.

2.   Keagungan Tuhan: Daud menggambarkan Tuhan sebagai gunung batu, kota benteng, tempat perlindungan, dan panglima penolong. Daud menyadari bahwa segala kekuatannya berasal dari Tuhan dan bahwa Tuhan adalah sumber kekuatannya.

3.   Pertolongan Ilahi: Daud menggambarkan bagaimana Tuhan turun untuk membantu dengan tanda-tanda alam yang hebat, seperti berguncangnya bumi dan keluarnya api dari mulut-Nya. Ini menunjukkan bahwa Tuhan adalah Penguasa atas segala kekuatan alamiah dan dapat campur tangan untuk membantu umat-Nya.

4.   Penyelamatan dan Keselamatan: Daud mengakui bahwa Tuhan telah melepaskan dia dari ancaman kematian dan maut. Ia merasa selamat dan terlindungi dalam pelukan Tuhan.

5.   Kehidupan Saleh: Daud menyatakan bahwa dia telah memelihara jalan Tuhan dan hidup sesuai dengan kebenaran-Nya. Ini menunjukkan rasa taat dan ketaatan Daud terhadap perintah Tuhan.

6.   Ketulusan Daud dalam Beribadah: Daud memulai nyanyiannya dengan mengakui Tuhan sebagai batu karang dan perlindungannya. Ini menunjukkan keyakinan Daud akan kekuatan dan keberadaan Tuhan dalam hidupnya.

7.   Pertolongan Tuhan yang Ajaib: Daud menyatakan bahwa ia memanggil Tuhan dalam kesulitan, dan Tuhan menjawab dengan cara yang luar biasa. Daud menggambarkan gambaran gempa bumi dan bencana alam lainnya sebagai manifestasi kehadiran dan tindakan Tuhan.

8.   Keadilan Tuhan: Daud menggambarkan Tuhan sebagai seorang Hakim yang adil, yang membalas tindakan orang sesuai dengan perbuatannya. Daud merasa bahwa ia diadili oleh Tuhan dengan adil, karena ia hidup dengan tulus dan setia di hadapan-Nya.

9.   Kekuatan Tuhan dalam Kesulitan: Daud merinci situasi yang sangat berbahaya, seperti serangan musuh yang kuat dan jebakan yang mengancam nyawanya. Namun, Daud melihat bahwa Tuhan adalah pelindungnya yang setia dan memberikan kekuatan serta pertolongan di saat kesulitan.

10.   Anugerah dan Kesetiaan Tuhan: Daud mengakui bahwa ia tidak layak menerima pertolongan dari Tuhan, namun Tuhan tetap memberikan perlindungan dan keselamatan. Ini adalah bukti anugerah dan kesetiaan Tuhan yang melimpah kepada Daud.

11.   Daud Bukanlah Diri yang Kuat, Tetapi Tuhan yang Memberi Kekuatan: Daud mengakui bahwa keselamatan dan kemenangan yang ia rasakan tidak berasal dari kekuatannya sendiri. Ia menyadari bahwa hanya dengan bantuan Tuhanlah ia dapat mengatasi musuh-musuhnya.

Dalam rangkaian ini, Daud menyimpulkan bahwa Tuhan adalah sumber kekuatannya, Penolong yang setia, dan Penyelamat yang agung. Nyanyian syukur ini menjadi ungkapan rasa terima kasih dan penghormatan Daud kepada Tuhan atas semua pertolongan dan rahmat-Nya dalam hidupnya.

Renungan:

Dalam renungan ini, kita melihat bagaimana Daud memuliakan Tuhan atas keselamatan yang diberikan-Nya. Daud menggambarkan Tuhan sebagai tempat perlindungan yang kokoh, seperti gunung batu yang kuat. Dalam keadaan bahaya dan kesulitan, Daud berseru kepada Tuhan, dan Tuhan dengan kuasa-Nya mendengar seruannya. Daud menggambarkan bagaimana Tuhan datang untuk menyelamatkan-Nya, menggambarkan gambaran yang sangat kuat tentang kuasa dan kemuliaan Tuhan dalam alam semesta.

Mazmur ini juga mengajarkan kita tentang betapa pentingnya memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan dalam segala aspek hidup kita. Daud tidak hanya berdoa kepada Tuhan saat kesulitan datang, tetapi dia telah membangun fondasi iman yang kuat sebelumnya, yang memungkinkannya untuk berserah sepenuhnya kepada Tuhan dalam setiap situasi.

Kita juga dapat mengambil pelajaran dari keyakinan dan ketekunan Daud dalam memuji Tuhan, bahkan dalam tengah-tengah kesusahan. Ketika kita menghadapi masalah dan tantangan dalam hidup, mari ingatlah untuk selalu mengandalkan Tuhan sebagai tempat perlindungan dan kekuatan kita. Kitab Mazmur 18 mengingatkan kita untuk mengandalkan Tuhan dalam setiap aspek hidup, serta untuk mengucapkan pujian dan syukur kepada-Nya atas segala kebaikan-Nya yang tak terhitung.

Posting Komentar untuk "Apa yang membuat Daud sehingga dia memuji Tuhan? | Renungan Mazmur 18:1-20"