Allah sebagai pelindungan | Renungan Mazmur 57:1-6

 

Mazmur 57:1-6 berisi doa Daud saat ia berada dalam situasi di mana ia dikejar oleh musuh-musuhnya tetapi bersandar kepada Allah untuk perlindungan dan pertolongan. Berikut adalah tafsiran dari ayat-ayat tersebut

Permohonan Perlindungan kepada Allah: Dalam ayat pertama, Daud meminta kasih dan perlindungan dari Allah. Meskipun ia dikejar oleh musuh-musuhnya, ia mencari perlindungan di bawah naungan Allah, yang dipersonifikasikan sebagai sayap yang melindunginya. Ini adalah ungkapan kepercayaan penuh kepada Allah.

Doa untuk Pertolongan Ilahi: Ayat kedua menggambarkan keyakinan Daud bahwa Allah akan membantu dan menyelesaikan urusannya. Daud yakin bahwa Allah akan mengirimkan pertolongan dari surga.

Perlindungan dari Musuh: Ayat ketiga menekankan bahwa Allah akan menyelamatkan Daud dari cemoohan dan ancaman musuh-musuhnya. Ini mencerminkan keyakinan bahwa Allah akan mengasihi dan memelihara umat-Nya dalam kesetiaan dan kebenaran-Nya.

Penggambaran Musuh Seperti Singa: Daud menggunakan gambaran singa-singa lapar yang menggigit dan mencoba menelan dirinya untuk menggambarkan musuh-musuhnya yang ganas dan mematikan. Ini mencerminkan betapa seriusnya ancaman yang dihadapi Daud.

Pengangkatan Kemuliaan Allah: Daud mengakhiri pasal ini dengan mengangkat Allah yang Mahatinggi dan menginginkan kemuliaan-Nya meliputi seluruh bumi. Ini menunjukkan kepercayaan Daud kepada kuasa dan kemuliaan Allah yang tak terbatas.

Hukuman Musuh Sendiri: Dalam ayat terakhir, Daud menggambarkan musuh-musuhnya yang mencoba menganiaya dirinya, tetapi akhirnya mereka jatuh ke dalam lubang yang mereka gali sendiri. Ini mencerminkan keyakinan bahwa Allah akan menghukum orang-orang yang jahat dan merugikan orang benar.

Dalam keseluruhan konteks, Mazmur 57:1-6 adalah sebuah doa perlindungan dan pengharapan kepada Allah di tengah-tengah ancaman dan kesulitan, dengan keyakinan bahwa Allah akan memberikan pertolongan dan melindungi orang yang setia kepada-Nya.

Mazmur ini juga mencerminkan kekaguman Daud terhadap kemuliaan dan kuasa Allah yang tidak terbatas, yang mengatasi semua ancaman dan musuh-musuhnya. Dalam saat-saat sulit, Daud menunjukkan keyakinan yang kuat bahwa Allah adalah sumber kekuatan dan perlindungan yang tak tergoyahkan.

Renungan dari Mazmur ini mengajarkan kita untuk selalu mengandalkan Allah dalam setiap situasi, bahkan ketika kita merasa dikelilingi oleh musuh atau kesulitan. Allah adalah tempat perlindungan yang kokoh, dan kita dapat mencari-Nya dalam doa dan kepercayaan. Allah juga adalah sumber kasih dan kesetiaan, dan kita dapat mengandalkan-Nya untuk menggenapi maksud baik-Nya dalam hidup kita.

Berbagi :