Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Rencana Allah Indah | Renungan Kejadian 3:5

 

Rencana Allah Indah | Renungan Kejadian 3:5

Bacaan: Kejadian 3

Adam dimanakah Engaku?" (Kej. 3:9). Inilah pertanyaan yang Tuhan ucapkan kala mencari Adam dan Hawa di Taman Eden. Adam dan Hawa menyembunyikan diri karena malu dan takut setelah terjebak rayuan Iblis. Dosa telah membuat mereka telanjang dan malu bertemu dengan Tuhan. Karena itu, daun-daun ara disusun untuk menutupi dirinya. Akibatnya, Allah menghukum mereka (ay.16-19) dan berjanji bahwa keturunan Hawa akan meremukkan kepala ular (ay.15). Setelah itu, umat manusia terjatuh lagi. Mereka membangun menara Babel, menyembah berhala, mengharumkan nama sen- diri mereka.

Akibatnya, Allah memanggil Abraham. Melaluinya, Allah berjanji akan memajukan umat manusia (Kej. 22:18). Janji ini lebih tegas dan jelas daripada janji yang diberikan kepada Adam. Namun, manusia harus menunggu hari penggenapannya. Akhirnya, Yesus Kristus datang dalam rupa sebagai manusia, dengan menjadi darah dan daging, dan dikandung dalam rahim seorang perawan. Dia tidak dilahirkan di istana atau rumah sakit tetapi di palungan, di kandang domba. Demikianlah, firman itu telah menjadi manusia (Yoh. 1:14).

Kurang lebih selama 3 tahun Dia melakukan pe layanan dengan mengajarkan hikmat, membuat mukjizat, menuntun jalan ke akhirat, dan mengakhirinya dengan mati di kayu salib untuk menebus dosa manusia. Setelah tugas-Nya selesai (Yoh. 19:30), Dia bangkit dari kubur dan kembali ke surga untuk menyediakan tempat bagi kita yang percaya (Yoh. 14:3). Semua yang Dia lakukan adalah untuk membawa manusia ke rumah Bapa. Ini menegaskan bahwa surga itu nyata.

Di sanalah ada sukacita dan damai sejahtera kekal. Jika kita tidak mau menaati firman Tuhan, artinya kita tidak mau dibawa Yesus ke surga. Bagi yang menolak surga, nerakalah yang akan menjadi bagiannya. Di sana terdapat penderitaan dan penyiksaan kekal. Inilah waktunya kita bertobat dari jalan-jalan hidup yang jahat supaya dapat ikut dalam Perjamuan Anak Domba Allah.

Jangan sampai terlambat! Kalau kita di neraka, kita tidak akan pernah bisa keluar dari siksaan api neraka. Itulah sebabnya Tuhan Yesus datang ke dunia untuk menuntun kita surga setelah sekian tahun lamanya kita tinggal di bumi. Inilah rencana-Nya yang indah.

 

Posting Komentar untuk "Rencana Allah Indah | Renungan Kejadian 3:5"