Allah adalah hakim segala bangsa | Mazmur 76:2-11

 

Teks Mazmur 76:2-11 dalam Alkitab memberikan gambaran tentang keagungan dan kuasa Allah sebagai hakim segala bangsa. Berikut adalah tafsiran dari ayat-ayat tersebut:

 Mazmur 76:2-3:

"Allah dikenal di Yehuda, di Israel besar nama-Nya. Di Salem ada kemah-Nya, dan tempat tinggal-Nya di Sion."

Pada ayat ini, penulis Mazmur mengacu pada kehadiran Allah di antara umat-Nya, terutama di Yehuda dan di tempat khusus seperti Sion. Nama Allah diangkat tinggi dan dihormati di antara bangsa Israel.

Mazmur 76:4:

"Di sana Allah mematahkan panah-panah pemangsa, perisai, pedang, dan senjata perang."

Ayat ini menggambarkan kekuasaan Allah untuk melindungi umat-Nya. Panah dan senjata musuh tidak berdaya di hadapan-Nya, dan Allah dapat mematahkan kekuatan mereka.

Mazmur 76:5:

"Terang-Mu yang terang menonjol; dari pegunungan orang gagah perkasa menjadi hancur luluh."

Keberadaan Allah dinyatakan sebagai terang yang terang, dan kehadiran-Nya mampu mengalahkan kebanggaan dan kekuatan orang-orang yang sombong.

Mazmur 76:6-7:

"Segala orang gagah perkasa hatinya dicabut, mereka tidur lenyap tanpa mempergunakan kekuatannya, dan tidak ada seorang pahlawan yang dapat memakai kekuatannya."

Ayat-ayat ini menegaskan bahwa kuasa Allah begitu besar sehingga bahkan orang-orang yang kuat dan berani menjadi lemah di hadapan-Nya. Mereka tidak dapat mempertahankan diri atau menggunakan kekuatan mereka melawan-Nya.

Mazmur 76:8-9:

"Engkau adalah dahsyat, Engkau yang memberikan keputusan dan yang dapat memberi hukuman. Ketika Engkau bangkit, ya Allah kami, segala perbuatan manusia musnahlah."

Allah diakui sebagai Hakim yang adil dan kuasa-Nya tak terbandingkan. Ketika Allah memberikan keputusan-Nya, tidak ada yang dapat bertahan atau menghindar dari hukuman-Nya.

Mazmur 76:10:

"Memang murka manusia akan memuliakan Engkau; Engkau memutuskan untuk memberikan kelepasan kepada semua yang tersisa dari murka itu."

Pada ayat ini, terlihat bahwa murka manusia dapat menjadi sarana untuk memuliakan Allah. Allah akan memberikan kelepasan kepada mereka yang tetap setia kepada-Nya.

Mazmur 76:11:

"Berikanlah pada Tuhan, Allahmu, apa yang telah kaujanjikan; biarlah segala suku bangsa membawa persembahan kepada-Nya, yang menakutkan itu."

Renungan: Mazmur ini mengajak umat untuk menepati janji-janji mereka kepada Allah dan mempersembahkan pujian kepada-Nya. Allah diakui sebagai Yang Menakutkan, dan segala suku bangsa diundang untuk menyembah-Nya.

Berbagi :