Sion sebagai pusat penyembahan dunia | Mazmur 87:1-7
Mazmur 87:1-7 merupakan
sebuah nyanyian yang menggambarkan Sion sebagai kota Allah. Dalam Mazmur ini,
Sion digambarkan sebagai kota yang dibangun di gunung-gunung yang kudus. Allah
lebih mencintai pintu-pintu gerbang Sion daripada segala tempat kediaman Yakub.
Hal-hal yang mulia dikatakan tentang Sion, sebagai kota Allah.
Pemazmur menyanyikan kidung
pujian kepada Sion sebagai pusat penyembahan dunia. Dalam Mazmur 87:7,
digambarkan bahwa orang-orang menyanyi-nyanyi sambil menari beramai-ramai:
"Segala mata airku ada di dalammu." Ini bisa ditafsirkan sebagai
bahasa kiasan yang berarti Sion adalah asal dan sebab kehidupan, kesejahteraan,
dan lainnya.
Ayat-ayat ini dapat
mencerminkan beberapa hal:
- Keagungan Sion: Mazmur ini memuliakan Jerusalem, kota Allah, dengan menyatakan bahwa Allah sendiri memilihnya sebagai tempat yang khusus dan kudus.
- Kota Allah yang dicintai: Ayat-ayat tersebut menyiratkan bahwa Allah mengasihi Sion dan memilihnya dari segala tempat lain di bumi.
- Inklusi orang-orang dari berbagai bangsa: Terdapat referensi kepada berbagai bangsa yang menyembah Allah dan mengakui Sion sebagai tempat yang khusus. Ini menunjukkan bahwa keagungan Sion bukan hanya untuk satu bangsa saja, tetapi terbuka bagi semua yang mengasihi dan mengakui Allah.
- Kesetiaan Allah kepada Sion: Mazmur ini menegaskan bahwa Allah memiliki kesetiaan khusus kepada Yerusalem. Allah mengasihi gerbang-gerbang Sion lebih dari segala tempat kediaman Yakub. Ini menekankan pentingnya Yerusalem dalam rencana keselamatan Allah.
Glorious Things: Yerusalem dipuji sebagai kota Allah, tempat yang penuh dengan kemuliaan dan keagungan. Hal ini menunjukkan bahwa Yerusalem memiliki peran penting dalam rencana keselamatan Allah bagi umat-Nya.
- Tempat Kelahiran Rohani: Mazmur ini juga menunjukkan bahwa orang-orang dari berbagai bangsa akan mengakui Yerusalem sebagai tempat kelahiran rohani mereka. Ini menekankan universalitas rencana keselamatan Allah, yang mencakup semua bangsa dan suku.
- Janji Pembaharuan: Allah dijanjikan untuk mendirikan Yerusalem dengan teguh dan kukuh, menunjukkan bahwa Yerusalem akan tetap menjadi pusat rohani dan spiritual bagi umat Allah.
- Yerusalem sebagai Kota Pilihan Allah: Mazmur ini menggambarkan Yerusalem (Sion) sebagai kota yang diberkati oleh Allah. Yerusalem adalah tempat di mana Bait Suci, tempat pemujaan kepada Allah, berdiri. Ini adalah tempat yang dipilih Allah untuk mendirikan tempat-Nya di antara manusia.
Dengan demikian, Mazmur 87
menggambarkan Sion sebagai tempat yang diatur oleh Allah, tempat yang
dikasihi-Nya, dan tempat yang menyatukan orang-orang dari berbagai bangsa dalam
penghormatan kepada-Nya.
Renungan:
Kitab Mazmur 87 memberikan
gambaran tentang keagungan dan pentingnya kota Allah, Yerusalem (Sion). Ini
adalah tempat yang diberkati dan dicintai oleh Tuhan. Dalam pemahaman rohani,
Sion bukan hanya sebuah kota fisik, tetapi juga melambangkan komunitas orang
percaya dan gereja Allah.
Ayat-ayat ini menekankan
bahwa setiap orang yang lahir di dalam Sion, yaitu yang terhubung dengan Allah
dan bergabung dalam persekutuan dengan-Nya, memiliki kedudukan yang mulia dan
diakui di mata Tuhan. Bahkan orang-orang dari bangsa-bangsa lain akan dianggap
sebagai orang yang lahir di Sion, menunjukkan universalitas dan inklusivitas
dalam rencana Allah bagi umat-Nya.
Pesan utama dari Mazmur 87
adalah tentang pentingnya tempat kediaman Tuhan dan nilai yang terkandung di
dalamnya. Ini mengingatkan kita untuk memperhatikan kehadiran dan kehadiran
spiritual dalam hidup kita, serta pentingnya bersekutu dengan orang-orang
percaya lainnya untuk memuliakan dan melayani Allah. Semoga kita dapat hidup
dalam kesadaran akan kehadiran-Nya di tengah-tengah kita, dan menjadi bagian
dari komunitas rohani yang diperhitungkan di mata-Nya.
Posting Komentar untuk "Sion sebagai pusat penyembahan dunia | Mazmur 87:1-7"
Berkomentar yg membangun dan memberkati.